PRASTYO, EKO (2018) STUDI ATAS PEMIKIRAN TOKOH MUHAMMADIYAH TENTANG PENDIDIKAN KARAKTER. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ALMA ATA YOGYAKARTA.
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (150kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (221kB) | Preview |
|
|
Text (NASPUB)
NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (413kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui konsep atau pemikran tentang pendidikan karater menurut KH. Ahmad Dahlan dan KH. Ahmad Safii Ma’arif yang kemudian pemikiran keduanya dianalisis dan ditarik kesimpulannya. Metodologi dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research), maka data yang diperoleh bersumber dari literatur-literatur. Pengumpulan data-data dengan cara-cara mempelajari, mendalami dan mengutip teori-teori dan konsep-konsep dari sejumlah literatur baik buku, jurnal, majalah, koran ataupun karya tulis lainnya yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Proses pendidikan karakter yang dilakukan oleh K.H Ahmad Dahlan terhadap muridnya dilakukan dengan perlahan namun pasti. Keberanian bertindak untuk melakukan amal kebaikan dan menanamkan karakter kepada peserta didiknya melalui pendidikan akhlaq yang sesuai dengan Al-quran dan as-sunnah sehingga dapat menghasilkan peserta didik yang berkarakter berlandaskan Islam. 2) Sedangkan pandangan pendidikan karakter Ahmad Syafii Maarif menekankan pada Plurasisme dan Toleransi. Pandangan Syafii Maarif tentang pluralisme dan toleransi sebagai salah satu karakter yang harus ditanamkan pada diri tiap insan dan seluruh elemen bangsa Indonesia di tengah politik identitas yang amat rentan terhadap gangguangangguan di masyarakat sehingga generasi muda yang masih menimba ilmu di dunia pendidikan tidak perlu khawatir menghadapi keterbukaan di era digital yang kadang berdampak negatif terhadap perilaku yang mulia. 3). Persamaan pemikiran keduanya yaitu menekankan penanam karakter kepada peserta didiknya melalui pendidikan akhlaq yang sesuai dengan Al-quran dan as-sunnah dan menjauhi (purifikasi) ajaran islam dari kurafat, tahayul dan bid’ah yang selama ini telah bercampur dalam akidah dan ibadah umat islam. kedua tokoh tersebut mengajak umat islam untuk keluar dari jaring pemikiran tradisional melalui reinterpretasi terhadap doktrin islam yang dapat diterima oleh rasio. Dan menekankan pada Plurarisme dan toleransi antar sesama manusia. Kata kunci :Pendidikan Karakter, KH. Ahmad Dahlan Dan KH, Ahmad Syafii Maarif
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | ILMU-ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH |
Divisions: | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN > PRODI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH |
Depositing User: | Awan Megantoro AMd |
Date Deposited: | 17 Jun 2020 04:34 |
Last Modified: | 17 Jun 2020 04:34 |
URI: | http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/1433 |
Actions (login required)
View Item |