HUBUNGAN POLA KONSUMSI FAST FOOD DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA REMAJA Di SMA MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

Susanti, Tri (2016) HUBUNGAN POLA KONSUMSI FAST FOOD DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA REMAJA Di SMA MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ALMA ATA.

[img]
Preview
Text
NASPUB TRI SUSANTI.pdf

Download (628kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://elibrary.almaata.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi overweight dan obesitas di seluruh dunia mengalami peningkatan dalam 30 tahun terakhir. Salah satu kelompok umur yang beresiko terjadinya gizi lebih adalah usia remaja. Data Riskesdas tahun 2013 menunjukkan bahwa Prevalensi gizi lebih pada remaja umur 16 – 18 tahun mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun 2007 sebesar 1,4% menjadi 7,3% pada tahun 2013, yang terdiri dari 5,7% gemuk dan 1,6% obesitas. Terdapat 15 provinsi dengan prevalensi sangat gemuk diatas prevalensi nasional, salah satunya provinsi DI Yogyakarta. Peningkatan kemakmuran dan pengaruh westernisasi dapat mengakibatkan terjadinya perubahan gaya hidup dalam pemilihan makanan yang cenderung menyukai makanan cepat saji yang kandungan gizinya tidak seimbang yaitu mengandung energi, garam dan lemak termasuk kolesterol dalam jumlah tinggi dan hanya mengandung sedikit serat hal inilaj yang menyebabkan remaja mengalami obesitas. Tujuan: Mengetahui hubungan pola konsumsi fast food dengan kejadian obesitas pada remaja di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Metode:Penelitian ini menggunakan observasional dengan rancangan cross sectional. Polulasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X dan kelas XI SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta tahun 2016. Teknik pengambilan sampel menggunkan simple random sampling, dengan jumlah sampel minimal 96 responden.Teknik analisa data yang digunakan adalah chi square. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan Semi Quantitative Food Frequency Quentionnaire Hasil:Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta dari 96 siswa sebagian besar remaja tidak mengalami obesitas yaitu sebanyak79 orang (82,3%) dan yang mengalami obesitas hanya sebanyak 17 orang (17,7%). Hasil uji hubungan antara pola konsumsi fast food dengan kejadian obesitas memiliki hubungan yang signifikan diantranya frekuensi fast food: western (p=0,026), dan lokal (p= 0,020), Energi fast food: western (p=0,043) dan lokal (p=0,012), jenis fast food: western p=(0,024) dan lokal (p=0,033) Kesimpulan:Ada hubungan antara jumlah frekuensi, asupan energi dan jenis fast food yang dikonsumsi dengan kejadian obesitas pada remaja SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta baik western maupun fast food lokal. Kata Kunci: Pola Konsumsi, Fast Food, Obesitas, Remaja

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU GIZI
Divisions: FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI S1 ILMU GIZI
Depositing User: Pustakawan Dian Nugroho Prasetyo
Date Deposited: 01 Mar 2018 07:19
Last Modified: 16 Oct 2019 05:38
URI: http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/716

Actions (login required)

View Item View Item