Rahayu, Agusvina Nur Wahyuni (2025) PERBEDAAN KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM PENGUKURAN ANTROPOMETRI BALITA BERDASARKAN FAKTOR SOSIODEMOGRAFI DI KABUPATEN MAGELANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ALMA ATA.
|
Text
190400549 AGUSVINA NUR WAHYUNI RAHAYU - AGUSVINA NUR WAHYUNI RAHAYU.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Latar belakang : Ketepatan dalam pengukuran antropometri oleh kader posyandu sangat penting dalam deteksi dini stunting. Ketidakterampilan kader dalam pengukuran berakibat pada kesalahan interpretasi masalah gizi sehingga data yang dihasilkan tidak valid. Rendahnya tingkat presisi dan akurasi kader dalam pengukuran antropometri balita disebabkan oleh pelaksanaan prosedur penimbangan, pengetahuan, umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah pelatihan yang diikuti, dan frekuensi penimbangan yang dilakukan. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan keterampilan kader posyandu dalam pengukuran antropometri balita berdasarkan faktor sosiodemografi di Kabupaten Magelang. Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian observasional analitik dengan studi cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 98 kader posyandu dengan teknik purposive sampling. Instrumen berupa kuesioner. Karakteristik responden meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, lama menjadi kader, riwayat pelatihan, dan wilayah. Hasil : Hasil karakteristik menunjukkan mayoritas kader berusia ≥40 tahun (57%), pendidikan SMP,SMA (66,3%), bekerja (62,2%), menjadi kader ≤10 tahun (61,2%), dan belum pernah mengikuti pelatihan (72,4%). Uji statistik menunjukkan ada perbedaan keterampilan kader berdasarkan riwayat pelatihan dan wilayah, dengan p (0,026;0,019). Sedangkan usia, pendidikan, perkejaan, lama menjadi kader tidak menunjukkan adanya perbedaan keterampilan kader, dengan p (0,091;0,617;0,093;0,160). Kesimpulan : Terdapat perbedaan signifikan keterampilan kader posyandu dalam pengukuran antropometri balita berdasarkan riwayat pelatihan dan wilayah, serta tidak terdapat perbedaan pada usia, pendidikan, pekerjaan, lama menjadi kader sehingga perlu pengembangan kader selain memperhatikan sosiodemografi tetapi juga peningkatan keterampilan kader melalui penggunaan alat ukur sesuai standar dan pemanfaatkan modul agar langka-langkah pengukuran dilakukan dengan benar. Kata kunci : Sosiodemografi, Kader Posyandu, Antropometri Balita
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU GIZI |
| Divisions: | FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI S1 ILMU GIZI |
| Depositing User: | ratri suci ramadhanti |
| Date Deposited: | 08 Nov 2025 01:12 |
| Last Modified: | 08 Nov 2025 01:12 |
| URI: | http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/5354 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
