PERBEDAAN EFEK KONSELING GIZI DENGAN LEAFLET DAN TEXT MESSAGING TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RSUD KOTA YOGYAKARTA

SULISTYANINGSIH, TRI (2018) PERBEDAAN EFEK KONSELING GIZI DENGAN LEAFLET DAN TEXT MESSAGING TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RSUD KOTA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Alma Ata Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (418kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
6.BAB I.pdf

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
11.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (235kB) | Preview
Official URL: http://elibrary.almaata.ac.id/

Abstract

Latar belakang: Diabetes melitus adalah gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatnya kadar gula darah (hiperglikemia) akibat kekurangan hormon insulin baik absolut maupun relatif. Absolut berarti tidak ada insulin sama sekali, sedangkan relatif berarti jumlahnya cukup tetapi daya kerjanya kurang. Di samping itu, masalah yang selalu timbul pada penderita DM adalah cara mempertahankan kadar glukosa darah penderita supaya tetap dalam keadaan terkontrol, yaitu dengan menjalani pilarpilar pengelolaan Diabetes Melitus. Pilar pengelolaan DM terdidri dari 4 pilar, yaitu penyuluhan, edukasi perencanaan makan, aktivitas fisik, dan intervensi farmakologis. Konseling gizi merupakan serangkaian kegiatan sebagai proses komunikasi dua arah untuk menanamkan dan meningkatkan pengetahuan, sikap, serta perilaku sehingga membantu klien atau pasien mengenali dan mengatasi masalah gizi melalui pengeturan makanan dan minuman.konseling gizi dilakukan dengan 2 cara yaitu menggunakan leaflet dan text messaging. Pasien diabetes melitus memerlukan perubahan yang konsisten terhadap pola makan dan pola hidup sehat, sehingga pemberian edukasi lanjutan diharapkan dapat mendukung perubahan tersebut. Tujuan : Meneliti perbedaan efek konseling gizi dengan text messaging dibandingkan dengan konseling gizi dengan media leaflet terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes melitus. Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Dan Rancangan penelitian yang digunakan adalah non random kontrol group pretest postes. Hasil : frekuensi jenis kelamin paling banyak adalah perempuan sebanyak 22 responden dengan presentase 75,86 %. Berdasarkan pemeriksaan kadar gula darah sebelum dan sesudah diberikan konseling gizi dengan media leaflet dan text message diketahui bahwa kadar gula darah pasien dengan pengendalian baik (terkendali) sebelum diberikan konseling gizi dengan media leaflett sebanyak 80 % dan setelah konseling meningkat sebanyak 100%, kemudian sebelum diberikan konseling gizi dengan media leaflet+text messagie sebanyak 55, 6% dan setelah diberikan konseling sebanyak 55,6%. Dari hasil uji statistik dengan uji paired t test menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara sebelum dan sesudah diberikan konseling gizi menggunakan leaflet+text messaging. Dari hasil uji statistic dengan uji independen x sampel t test menunjukan bahwa tidak ada perbedaan antara sesudah diberikan konseling gizi menggunakan leaflet dan leaflet+text messaging. Kesimpulan : Tidak ada perbedaan kadar gula darah sewaktu sebelum dan sesudah pada kelompok tanpa perlakuan, kelompok leaflet serta pada kelompok leaflet dan text mesegging. Kata kunci: Diabetes melitus, Kadar Gula Darah, Konseling Gizi Leaflet dan Text messaging.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU GIZI
Divisions: FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI S1 ILMU GIZI
Depositing User: Dian Nugroho Prasetyo
Date Deposited: 12 Jun 2020 10:47
Last Modified: 12 Jun 2020 10:47
URI: http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/1344

Actions (login required)

View Item View Item