ASUHAN KEBIDANAN PADA AKSEPTOR KB AKDR DENGAN KEPUTIHAN PATOLOGIS DI BPRB BINA SEHATKASIHAN BANTUL YOGYAKARTA

Siti, Hajar and PRASETYA, LESTARI (2016) ASUHAN KEBIDANAN PADA AKSEPTOR KB AKDR DENGAN KEPUTIHAN PATOLOGIS DI BPRB BINA SEHATKASIHAN BANTUL YOGYAKARTA. Karya Tulis Ilmiah thesis, UNIVERSITAS ALMA ATA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
Naslah Publikasi.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

LatarBelakang:Pemerintah sudah mengantisipasi laju pertumbuhan dengan mencanangkan program Keluarga Berencana (KB) salah satunya menggunakan KB AKDR. Salah satu efek samping umum yang mungkin terjadi pada pengguna AKDR adalah keputihan yang sangat banyak dan berbau. Apabila keputihan tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat dan berlangsung berkepanjangan akan menyebabkan infeksi vagina, vulvitis (peradangan pada vulva), vaginitis (peradangan pada vagina), dan bahkan vulvovaginitis (peradangan pada vulva dan vagina) Tujuan: Mampu memberikan asuhan komprehensif pada akseptor KB AKDRdengan keputihan di Klinik Pratama Bina Sehat Kasihan Bantul Yogyakarta. Metode: Jenis studi ini merupakan studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian dilakukan dengan observasi selama pasien melakukan pemeriksaan di Klinik Umum Pratama Bina Sehat Kasihan Bantul. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan menurut Varney Hasil: Pada kasus Ny B data objektif yang di dapat pada akseptor KB IUD dengan keputihan adalah Ibu mengatakan ingin memeriksakan keputihan yang agak banyak dan tidak seperti biasanya dan berlangsung selama 2 bulan.KU, baik. Kesadaran Compos mentis. TD 120/70 mmHg. Nadi 80 x/menit. Suhu 36,70 C. Respirasi : 22x/M BB 65 Kg. TB155 cm dan Vulva terdapat cairan berwarna putih dan kental. diagnosa yang diperoleh adalah keputihan yang agak banyak dan tidak seperti biasanya dan berlangsung selama 2 bulan yang disebabkan karena menggunakan IUD. perencanaan yang diberikan yaitu KU dan vital sign, menjelaskan keadaan dan hasil pemeriksaan. Menjaga daerah kewanitaan dengan melakukan vulva hygiene dan tidak melakukan hubungan seksual serta memberi terapi antibiotik (Amoxicilin 500 mg) 3x sehari serta Metronidazole 500mg 3x sehari dan antiseptik batadine pada area portio. Kesimpulan: Pada kasus ibu hamil Ny. B setelah dilakukan pengobatan konserpatif dan telah rawat jalan, asuhan dilakukan selama2 kali followup didapatkan hasil keadaan ibu membaik. Kata Kunci: Asuhan Kebidanan, Akseptor KB, AKDR

Item Type: Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Subjects: ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU KEBIDANAN
Divisions: FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI D3 ILMU KEBIDANAN
Depositing User: Awan Megantoro AMd
Date Deposited: 09 Feb 2018 02:52
Last Modified: 09 Feb 2018 02:52
URI: http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/656

Actions (login required)

View Item View Item