HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MELAKUKAN CUCI DARAH PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI UNIT HEMODIALISA RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA

SAGITA, CICI (2017) HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MELAKUKAN CUCI DARAH PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI UNIT HEMODIALISA RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Alma Ata Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi2.pdf

Download (280kB) | Preview
Official URL: http://elibrary.almaata.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis merupakan masalah kesehatan diseluruh dunia yang berdampak pada masalah medik, ekonomik, dan sosial bagi pasien dan keluarganya, baik dinegara-negara maju maupun dinegara berkembang. Salah satu masalah besar yang berkontribusi pada kegagalan hemodialisis adalah masalah kepatuhan pasien. Dukungan keluarga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan pasien dalam menjalani terapi hemodialisis. Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan melakukan cuci darah pada pasien gagal ginjal kronik di Unit Hemodialisa RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitiana ini adalah seluruh pasien yang menjalani terapi hemodialisa di Isntalasi Hemodialisa RSUD Panembahan Senopati Bantul yang berjumlah 190 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 129 yang di ambil dengan teknik accidental sampling yaitu mengambil sampel berdasarkan kebetulan sesuai dengan kriteria inklusi dan eklusi. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan uji statistik chi-square. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukan bahwa responden yang mendapatkan dukungan keluarga tinggi sebagian besar patuh dalam menjalani cuci darah yaitu sebanyak 86 responden (66,7%), sedangkan responden yang mendapatkan dukungan keluarga rendah sebagian besar tidak patuh dalam menjalani cuci darah yaitu sebanyak 5 responden (3,9%). Berdasarkan analisis chi-square diperoleh hasil nilai p=0,000 (p<0,05) sehingga H0 ditolak dan Ha diterima yang menunjukan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan melakukan cuci darah. Nilai koefisien korelasi 0,409 dengan kekuatan hubungan sedang. Kesimpulan: Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan melakukan cuci darah di Unit Hemodialisa RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta. Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Kepatuhan, GGK.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU KEPERAWATAN
Divisions: FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI S1 ILMU KEPERAWATAN
Depositing User: Dian Nugroho Prasetyo
Date Deposited: 26 Jun 2020 01:33
Last Modified: 26 Jun 2020 01:33
URI: http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/1685

Actions (login required)

View Item View Item