HUBUNGAN ASUPAN SERAT DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS GESTASIONAL PADA IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS KECAMATAN SEWON, BANGUNTAPAN DAN JETIS KABUPATEN BANTUL TAHUN 2018

FAHRIAN, MUHAMMAD RIFKI (2018) HUBUNGAN ASUPAN SERAT DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS GESTASIONAL PADA IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS KECAMATAN SEWON, BANGUNTAPAN DAN JETIS KABUPATEN BANTUL TAHUN 2018. Skripsi thesis, Universitas Alma Ata Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Abstrak_Bab I_Daftar Pustaka)
MUHAMMAD RIFKI.pdf

Download (598kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Naskah Publikasi)
NASKAH PUBLIKASI.pdf

Download (298kB) | Preview
Official URL: http://elibrary.almaata.ac.id

Abstract

Latar belakang : Diabetes melitus gestasional (DMG) Merupakan gangguan toleransi glukosa yang pertama kali ditemukan pada saat kehamilan. Prevalensi DMG di Indonesia sebesar 1.9% - 3.6%. Serat dapat memperlambat absorpsi glukosa, makanan yang dikonsumsi akan diserap lebih lama sehingga dapat berperan mengatur gula darah dan memperlambat kenaikan gula darah, Sehingga glukosa tidak dipecah dan masuk ke aliran darah. Diet serat tinggi (≥ 25 gram) perhari mampu memperbaiki pengontrolan kadar gula darah, menurunkan peningkatan insulin yang berlebihan di dalam darah. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan asupan serat dengan kejadian diabetes melitus gestasional pada ibu hamil di wilayah puskesmas kecamatan sewon, banguntapan, dan jetis kabupaten bantul tahun 2018 Metodologi : Penelitian ini merupakan peneliPtian analitik observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, subyek penelitian adalah ibu hamil yang datang ke puskesmas Bantul. Data yang dikumpulkan meliputi karakteristik responden, yaitu umur, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, riwayat DM keluarga, hasil pengukuran kadar glukosa darah, serta pengisian formulir SQ-FFQ. Data akan di analisis menggunakan chi-square dengan tingkat kemaknaan α < 0.05. Hasil Penelitian : Presentase kejadian ibu hamil (DMG) yaitu 2.2%, tidak DMG 97.8%. hiperglikemi 85 (62.5%). asupan serat ibu hamil kurang yaitu 33.1% dan asupan serat cukup 66.9%. Hasil analisa bivariat ada hubungan antara asupan serat dengan kejadian diabetes mellitus gestasional pada ibu hamil di wilayah puskesmas Kecamatan Sewon, Banguntapan, Dan Jetis Kabupaten Bantul Tahun 2018 (p-value= 0.035) Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara asupan serat dengan kejadian DMG pada ibu hamil di Kecamatan Sewon, Banguntapan, Dan Jetis Kabupaten Bantul Tahun 2018 (p-value = 0.035) Kata kunci : Asupan serat, diabetes melitus gestasional.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: ILMU ILMU KESEHATAN > ILMU GIZI
Divisions: FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN > PRODI S1 ILMU GIZI
Depositing User: Dian Nugroho Prasetyo
Date Deposited: 23 Jun 2020 01:38
Last Modified: 23 Jun 2020 01:38
URI: http://elibrary.almaata.ac.id/id/eprint/1597

Actions (login required)

View Item View Item